MITRA NEGARA | KAUR BENGKULU – Ngeri, akibat peluru petasan tak meledak diluar, tangan Wakil Bupati (Wabup) Kaur, Herlian Muchrim, ST terbakar, Minggu (1/1/2023) dini hari. Insiden mengerikan tersebut terjadi saat puncak pesta pergantian tahun di Gedung Sentra Kuliner yang digelar Pemda Kaur.
Akibatnya, tangan Wabup mengalami luka bakar yang cukup parah. Petasan yang diarahkan ke langit yang dipegang oleh Wabup tersebut tiba-tiba tidak meledak di langit. Namun, petasan meledak dari dalam tabung pembungkus petasan.
Ledakan keras yang dikeluarkan petasan tersebut menyebabkan tangan Wabup mengalami luka bakar yang parah. Wabup dilarikan ke RSUD Kaur guna mendapat pertolongan medis. Sontak kejadian ini menghebohkan masyarakat yang menyaksikan pesta perayaan pergantian tahun.
Sempat timbul kepanikan pengunjung, petugas pun berlarian mengamankan lokasi agar proses evakuasi Wabup berjalan cepat. Kejadian tersebut, mencatatkan sejarah di Kabupaten Kaur. Pesta perayaan pergantian tahun yang nyaris menelan korban jiwa ini membuat masyarakat cemas.
Data diperoleh jurnalis mitra negara di lapangan menyebutkan, peluncuran petasan tanda pergantian tahun dilakukan oleh empat pejabat. Yakni, Wabup, Herlian Muchrim, ST, Perwira Penghubung (Pabung) Kodim 0408 Bengkulu Selatan (BS)-Kaur, Kapten Inf Sumaryanto, Kadis Pemadam Kebakaran dan Pencegahan (Damkar) serta Kepala Kesbangpol Kaur.
Mirisnya, petasan berukuran sebesar lengan anak-anak yang dipegang oleh Wabup tak meledak diluar. Petasan yang seharusnya meledak dan membentuk kembang api di langit tersebut justru meledak di dalam tabung yang dipegang Wabup. Informasi juga menyebutkan, Wabup dirujuk ke RSUD M. Yunus Bengkulu untuk menjalani operasi.
Hingga berita ini dirilis, belum ada siaran pers resmi yang dikeluarkan oleh Pemda Kaur terkait insiden yang dialami oleh Wabup Kaur.
Susyanto (SYS)