Sulawesi Barat, mitranegaragpri-ak.com.-Operasi penyakit masyarakat ( pekat) Marano 2023 jajaran Polda Sulawesi Barat dilaksanakan selama dua pekan, yakni tanggal 19 Januari hingga 1 Februari 2023, Polda Sulawesi Barat ( Sulbar) dan jajarannya telah mengungkap sebanyak 49 kasus, diantaranya sudah masuk dalam daftar target operasi ( TO).
Kabid Humas Polda Sulbar, Kombes Polisi Syamsu Ridwan kepada awak media mengatakan, dalam operasi pekat Marano 2023 itu, pihaknya dapat mengungkap sebanyak 49 kasus dan 12 kasus diantaranya menjadi target operasi ( TO) dan 37 non target operasi ( TO)
Selain itu, lanjut Kombes Polisi Syamsu Ridwan, pihaknya juga berhasil mengungkap kasus persetubuhan anak dibawa umur yang sempat menjadi perhatian masyarakat dan pelaku predator anak dibawa umum berhasil diamankan dan TKP nya di wilayah hukum Polres Majene dan wilayah hukum Polresta Mamuju dan selebihnya adalah kasus kriminal seperti narkoba, curanmor, miras termasuk penjudian.
Perwira tiga melati ini lebih jauh mengatakan, dengan berakhirnya kegiatan operasi pekat Marano 2023 di jajaran Polda Sulbar, diharapkan agar tingkat kesadaran masyarakat semakin membaik untuk tidak melakukan tindakan melawan hukum sehingga situasi kamtibmas di daerah ini ( Sulbar red) tetap aman dan kondusif.
