GPRI-AK, Mengacam Oknum Guru yang Melakukan Pungli

Siantar, mitranegaragpri-ak.com Rabu 31/08/2022 Baru- baru ini telah terjadi pengutan liar disuatu sekolahan dengan berbagai modus Sumbangan Kartini Sitanggang Salah Satu Guru Senior bersama Guru para guru nya melakukan Praktik pungli,

Tim Mitranegara-ak.com saat konfirmasi terkait dugaan pungli Di Salah Satu Sd Negeri

belakangan ini di ketahui Modus pungli yang dilakukan dengan cara meminta uang setoran kepada pedagang kecil yang jualan kecil-kecilan di lokasi yang tidak jauh dari Gedung Sekolah tersebut,

sarumpait salah satu oknum Guru

salah satu bernisial, S ” warga huta lV Desa bandar betsy ll Kecamatan bandar huluan Kabupaten simalungun Provinsi sumatera Utara
tentu saja korban merasa Keberatan jika setiap hari nya harus memberikan setoran sebesar RP 20.000 ,

Disisi lain, S” hanya seorang pedagang kecil sekedar jualan makanan ringan Anak-anak sekolah,
dari ke untungan nya juga untuk menutupi kebutuhan sehari hari saja tidak cukup,

ironis nya Kartini Sitanggang bersama oknum guru lain nya,
memaksa korban, S” wajib setor setiap harinya jika ingin tetap berjualan di sekitar Gedung Sekolah tersebut,
jika tidak setor maka di larang untuk berjualan di sekitar lokasi sekolah,

Sementara itu Ditempat yang berbeda salah satu pedagang inisial (S) menuturkan kalau yang di perintahkan untuk menagih setoran salah Satu wali murid Sekolah tersebut dan S hanya mampu memberikan Setoran Sebesar RP 5000,

Tak selang berapa lama Wali Murid tersebut datang kembali meminta uang kepada S atas perintah Oknum guru tersebut,
Karena uang setoran S kurang RP 15.000 untuk dana setoran nya,

atas kejadian ini S merasa tidak terima dan melaporkan kejadian tersebut kepada Bapak Supriadi selaku Ketua pengawas Dewan Pimpinan Pusat, DPP GPRI-AK, Gerakan Persatuan Rakyat indonesia Anti Korupsi,
untuk mengkonfirmasi terkait dugaan pungli oknum Guru tersebut,
melakukan pungli kepada pedagang kecil Tak ubah nya seperti preman pasar ujarnya,

menyikapi masalah ini (Julius Giawa) Selaku sekjen DPP GPRI-AK angkat bicara,
julius gaiwa menutur kan perbuatan oknum guru tersebut sudah menciderai Misi dan visi pendidikan yang mana seorang guru adalah contoh teladan bagi siswa nya,kalau guru nya seperti pemalak otomatis siswa nya akan seperti pemalak ujarnya,

dan menghimbau kepada pihak terkait untuk memberikan tindakan ke disiplinan terhadap oknum oknum guru tersebut tutupnya,

 

Tim Liputan mengabarkan
(SPI Red)

Tinggalkan Balasan